Advertisement
 |
Nasional.Top, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Kesatuan Mahasiswa Tarbiyah Islamiyah (PB KMTI) Muhammad Hidayatullah didampingi Anggota Departemen Ekonomi Kreatif PB KMTI Sigit Alpian bersilaturahmi dengan Buya Drs. H. Syafrizal, M.Si, Anggota Dewan Pembina Nasional PB KMTI di ruangan Rektorat Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Depok, Jawa Barat pada Rabu (2/8/2023).
Buya Syafrizal yang juga merupakan Wakil Ketua Umum PP PERTI mengakui peran dan kontribusi mahasiswa Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI) sejak dulu hingga sekarang sangat banyak dan strategis. Karena itu ia mendukung wadah pemersatu mahasiswa PERTI yaitu KMTI untuk berkiprah di tingkat nasional.
Dalam pertemuan tersebut, Buya Syafrizal yang juga merupakan Kepala Biro Perencanaan Umum UIII memberikan bantuan dana sebesar 300 USD + Rp.500.000 atau jika ditotalkan berjumlah sekitar Rp.5.055.770 kepada PB KMTI.
Menurut Buya Syafrizal, di tahap awal KMTI selaku OKP yang baru lahir perlu segera menyelesaikan hal-hal yang berkaitan dengan legalitas organisasi. Selain itu beliau juga mengajak kader dan pengurus KMTI untuk mencoba mendaftarkan dirinya di UIII. Apalagi sekarang ada banyak peluang beasiswa.
Sementara itu, Ketua Umum PB KMTI Muhammad Hidayatullah menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Buya Syafrizal Syofyan karena selalu mendukung setiap program, pergerakan dan perjuangan KMTI sejak didirikan pada 24 Oktober 2022 yang lalu.
"Jajaran pengurus dan keluarga besar PB KMTI sangat berterimakasih dan menyampaikan salam ta'zim kepada Buya Syafrizal atas keramah tamahan, budi baik dan bantuan yang diberikan kepada KMTI. Insya Allah dengan hal tersebut KMTI akan segera mengurus legalitas seperti Akta Notaris, SK Kemenkumham, NPWP Perkumpulan dan NIB", ujarnya.
"Terima kasih Buya karena telah mendengar aspirasi KMTI dan ikut melapangkan mahasiswa untuk bergerak lebih leluasa dan progresif ke depannya. Semoga hal tersebut menjadi amal jariyah. Aamiin", ucap mahasiswa sekolah pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah tersebut.
